Rabu, 30 Mei 2012

Pembuatan Pupuk Organik

Istilah organik menjadi begitu populer belakangan ini setalah banyak yang memahami arti penting bahan organik terhadap kesehatan tanah. Faktanya Pupuk Organik mampu mengembalikan kesuburan tanah, baik dari segi tekstur dan strukturnya sehingga tanah mampu menjadi media yang ideal bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Di lapangan banyak terdapat bahan-bahan organik ( kotoran ternak, sisa-sisa tanaman,dll ) yang masih belum termanfaatkan secara optimal. Padahal bahan-bahan tersebut pada dasarnya akan memberikan manfaat yang besar bagi kegiatan budidaya pertanian. Melihat hal tersebut, Balai Penyuluhan Pertanian Congkrong Kabupaten Bondowoso Provinsi Jawa Timur melakukan kegiatan penyuluhan tentang manfaat dan Teknik Pembuatan Pupuk Organik. Kegiatan ini dilaksanakan sejak beberapa tahun yang lalu dan didukung pula oleh kegiatan BOTANIK ( Bondowoso Pertanian Organik) yang dimulai pada Tahun 2009.

DOKUMENTASI KEGIATAN

Selasa, 29 Mei 2012

Pembuatan MOL

Mikro Organisme Lokal atau MOL adalah mikroorganisme yang didapatkan dengan memanfaatkan bahan-bahan organik di lingkungan sekitar, dimana bahan tersebut merupakan media yang baik untuk perkembangan dan disukai oleh mikroorganisme. Banyak bahan yang dapat digunakan seperti : Rumen Sapi (Mamalia), Rebung, Bonggol Pisang, Keong dll. Kali ini akan sedikit diulas apa yang telah dilakukan di salah satu kelompok di wilayah BPP Congkrong yaitu Pembuatan MOL Dari Rumen Sapi.
Adapun Bahan dan Alat yang harus disipakan adalah:



Senin, 28 Mei 2012

PATRA MANGGALA

Pembangunan pertanian dewasa ini banyak dihadapkan pada berbagai kendala. Salah satu kendala yang terjadi yaitu mulai berkurangnya generasi muda yang berminat di bidang pertanian. Hal ini juga menjadi kendala di Negara-negara lain bahkan di Negara Maju sekalipun. Menanggapi hal tersebut, Pada tahun 2007 BPP Congkrong mengadakan kegiatan yang di khususkan pada calon generasi penerus pertanian yang di sebut dengan PATRA ( Pelatihan Anak Tani Remaja ). Kegiatan tersebut merupakan suatu paket pelatihan bagi remaja-remaja tani di Desa Suco Lor Kecamatan Maesan. PATRA di desa suco lor merupakan PATRA pertama yang dibentuk di wilayah binaan BPP Congkrong, yang akhirnya diberi nama PATRA MANGGALA Yang persertanya dikhususkan pada pemuda-pemuda yang memiliki minat pada kegiatan agrobisnis. Tujuan yang diharapkan adalah terbentuknya generasi muda penerus pertanian yang kreativ, inovatif, tangguh dan profesional. Pasca pelatihan banyak anggota yang memulai usaha tani seperti bermitra dengan perusahaan benih, Budidaya Jamur Tiram, ternak dll.


Minggu, 20 Mei 2012

Profil Singkat BPP Congkrong

BPP Congkrong adalah salah satu balai penyuluhan pertanian yang berada di wilayah kabupaten bondowoso. Pada tahun 2012 BPP Congkrong mewilayahi 3 kecamatan yaitu Kecamatan Maesan, Grujugan dan Curahdami.
Berdasarkan potensi lahan, BPP congkrong memiliki lahan sawah seluas 4.404, 35 Ha, Tegal 3.280,43 Ha, Pekarangan 1.636,39 dan lain-lain seluas 8.025 Ha. Komoditas yang terdapat di wilayah BPP Congkrong meliputi sektor tanaman pangan ( Padi, Jagung, Ubi Kayu dan Ubi Jalar),  Sektor Hortikultura ( Lombok, Tomat, Bawang Merah, dll ).